Katerkaitan antara Penelitian, Sistem Informasi, serta Teknologi dalam Strategi dan Perencanaan Pembangunan di Indonesia


Katerkaitan antara Penelitian, Sistem Informasi, serta Teknologi
dalam Strategi dan Perencanaan Pembangunan di Indonesia

Oleh :
Martha Fajrin Suci Ramadhani


Indonesia adalah Negara Kesatuan yang terdiri dari banyaknya pulau, dimana pada masing-masing pulau di wilayah Indonesia memiliki kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) dan potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang berbeda-beda. Kemampuan SDM dan SDA merupakan bagian yang saling berkaitan serta mempengaruhi proses pembangunan di Negara tersebut, olehsebab itu kemampuan-kemampuan tersebut harus segera diketahui agar kedepannya dapat mewujudkan hasil pembangunan yang diharapkan. Untuk mengetahuinya diperlukan kegiatan penelitian lapangan dan teknologi yang harus disesuaikan dengan keperluan, salah satu teknologi yang sangat dibutuhkan dan tidak terlepas dari kehidupan manusia adalah komputer. Waktu terus berjalan, tahun demi tahun terus berganti, bila kemampuan manusia terus diasah dalam bidang ilmu pengetahuan maka akan dapat memunculkan teknologi ataupun software yang lebih canggih. Adanya kegiatan penelitian lapangan yang masih menggunakan manual ataupun kegiatan-kegiatan yang telah menggunakan komputer tetapi masih belum efisien maka diperlukan pengembangan khususnya pada sistem informasi dengan tujuan agar informasi ataupun hasil pengerjaan lapangan lebih cepat diperoleh dan hasil dari strategi-perencanaan pembangunan di Indonesia akan lebih cepat terlaksana.
Untuk memperoleh bahan-bahan evaluasi berupa data kuantitatif perlu diadakan kegiatan penelitian lapangan yang menyertakan populasi sebagai sumber data, seperti pada Pencacahan Survei Arus Barang, Sensus Penduduk, dan kegiatan penelitian lapangan lainnya, dimana kegiatan tersebut dilaksanakan oleh pihak instansi yang telah ditugaskan oleh pemerintah. Bila ditelusur kembali dari segi fakta di lapangan ternyata masih ada yang menggunakan cara manual dan dapat diatasi oleh komputerisasi langsung di lapangan, sehingga penulis berharap pada penelitian lapangan yang masih menggunakan cara manual dapat dikembangkan menjadi penelitian lapangan yang menggunakan sistem komputerisasi secara online agar proses penyampaian laporan lebih cepat terlaksana.    
Dalam penulisan ini mengkaji hal-hal yang berkaitan dengan strategi dan perencanaan pembangunan ekonomi, laporan-laporan perencanaan pembangunan ekonomi suatu daerah yang nantinya akan melibatkan pengembangan pada sistem informasi yang mengaitkan pada teknologi, dengan tujuan mempermudah dan mempercepat proses penyelesaian kegiatan penelitian di lapangan serta penyampaian informasi kepada pihak-pihak tertentu khususnya perencana.
Indonesia merupakan Negara dengan luas wilayah ±2 juta km², terdiri dari banyak pulau dan perairan laut. Pada masing-masing pulau yang berada di wilayah Indonesia memiliki keunggulan potensi yang berbeda-beda baik dari segi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sumber Daya Alam (SDA) baik SDA di darat ataupun SDA di laut. Kemampuan potensi-potensi tersebut harus segera diketahui, diatur serta dipergunakan sebaik mungkin, agar dapat mendukung strategi dan perencanaan dalam pembangunan ekonomi di Indonesia.

              Strategi pembangunan adalah cara yang akan ditempuh dalam menjalankan usaha peningkatan dan pemerataan khususnya pada pendapatan masyarakat sehingga dapat memperbaiki kehidupan ekonomi masyarakat untuk kedepannya. Sedangkan perencanaan pembangunan adalah upaya untuk mendapat arahan, petunjuk ataupun pedoman dalam pelaksanaan kegiatan penelitian demi tercapainya tujuan pembangunan. Rincian manfaat dari perencanaan pembangunan yaitu :

1.) Terdapatnya suatu pengarahan kegiatan.  
2.) Adanya petunjuk dari hasil pelaksanaan suatu kegiatan yang ditujukan untuk pencapaian tujuan pembangunan.  
3.) Dapat memberikan pemilihan alternatif mengenai cara yang terbaik.  
4.) Dapat menciptakan skala prioritas dalam menyelesaikan suatu permasalahan.  
5.) Dapat menciptakan alat ukur yang digunakan untuk evaluasi ataupun dapat dijadikan sebagai pengawasan.  
6.) Perkembangan ekonomi atau pertumbuhan ekonomi memiliki harapan untuk terus menerus dapat ditingkatkan.  
7.) Dapat mencapai stabilitas ekonomi.  
Dengan adanya strategi dan perencanaan yang mengikut sertakan penelitian lapangan maka diperlukan pula teknologi ataupun sistem informasi yang disesuaikan dengan keperluan terkait kondisi pembangunan wilayah.

                 Beberapa langkah dalam mencari penelitian yang dapat membantu strategi dan perencanaan pembangunan di Indonesia yaitu berawal dari peneliti harus memahami maksud dan tujuan dari strategi dan perencanaan pembangunan suatu Negara serta maksud diadakannya kegiatan lapangan yang dilakukan oleh suatu instansi, baik di instansi bidang statistik ataupun perpajakan yaitu melakukan wawancara dengan salah satu pihak terkait agar memperoleh informasi yang dibutuhkan, mengetahui cara kerja kegiatan tersebut kemudian mencari sesuatu hal yang perlu diperbaiki (bila ada) dan mengaitkan pada bidang teori yang dapat dipergunakan untuk perbaikan. Ataupun dapat juga mengambil ilmu pengetahuan dari pengalaman kerja khususnya kegiatan lapangan yang pernah di alami oleh peneliti terkait bidang yang dapat dikaitkan.         

              Dengan adanya kegiatan yang masih menggunakan cara manual dalam pengisian data lapangan maka akan mengalami permasalahan yang meliputi :  1.) Diperlukan waktu yang lama untuk penyelesaian.  2.) Memerlukan tenaga dan pikiran yang cukup banyak terkuras.  3.) Tidak menjamin adanya kesempurnaan dalam bentuk penulisan. Bentuk penulisan sangat berperan penting dalam pengisian blanko lapangan yang nantinya akan diinput ke sistem.  4.) Bila sering terjadi kesalahan dalam penulisan di blanko maka tidak menutup kemungkinan akan adanya kerusakan ataupun ketidak-bersihan pada blanko tersebut.  5.) Tidak dapat menggambarkan hasil penelitian lapangan untuk mengambil keputusan dengan cepat.  6.) Tidak dapat menjamin kelengkapan blanko data / bisa terjadi kehilangan pada bagian blanko data.  7.) Tidak dapat melakukan pengiriman data secara langsung dari lapangan.

         Sedangkan pengisian data lapangan yang menggunakan sistem komputerisasi secara online dari lapangan akan memperoleh kemudahan dalam penyelesaian kegiatan tersebut, berupa :

1.) Waktu penyelesaian yang dibutuhkan sedikit.  

2.) Membutuhkan tenaga dan fikiran yang relatif lebih sedikit.  

3.) Menjamin kesempurnaan dalam bentuk penulisan, karena dapat langsung dilakukan pengetikan ke sistem.  4.) Bila terjadi kesalahan pemasukan data tidak mengalami kerusakan atau ketidak bersihan karena dapat di edit atau di delete dari sistem tersebut.  
5.) Dapat menghasilkan laporan berupa gambaran grafik yang dapat dianalisis sehingga pengambilan keputusan lebih cepat dilaksanakan.  
6.) Menjamin kelengkapan pada pendataan karena langsung tersimpan dalam database.  
7.) Dapat melakukan pengiriman data langsung dari lapangan.
              Kajian ini bertujuan  1.) Untuk mencari letak kelemahan pada sistem kerja di lapangan, sehingga nantinya akan mengetahui permasalahan ataupun hambatan dan dapat membuat solusi yang terbaik.  
2.) Dapat dijadikan inspirasi pada pembaca khususnya yang berminat dalam pengembangan sistem informasi terkait strategi dan perencanaan pembangunan ekonomi wilayah.  
3.) Dapat memberikan arahan gambaran pada pengembangan sistem informasi terhadap penelitian lapangan yang belum efisien. 
Keterkaitan antara penelitian lapangan yang kurang efisien dengan sistem informasi di zaman yang semakin modern ini adalah meminimalisir kesalahan yang biasa terjadi bila menggunakan cara manual dan mempercepat proses penyelesaian pekerjaan terutama dalam hal penyampaian informasi kepada perencana sehingga perencana tersebut memiliki banyak waktu yang dapat dipergunakan dalam mencapai tujuan pembagunan di Indonesia. Selain membutuhkan sistem informasi juga berhubungan dengan teknologi yang lebih canggih yang harus disesuaikan dengan kebutuhan agar cara efisien dapat dilaksanakan.
Dengan diterapkannya proses komputerisasi maka proses yang didapat nantinya adalah petugas di lapangan dapat langsung memasukkan pendataan kedalam database dan dapat langsung mengirim serta menyimpan guna keperluan lainnya, dan pada perencana dapat langsung mengetahui hasil pengerjaan petugas dengan mengetik nama daerah saja sehingga nantinya dapat menampilkan hasil pendataan mengenai daerah tersebut. Dengan demikian terbukti bahwa keterkaitan antara penelitian, sistem informasi, serta teknologi memang saling membutuhkan guna mempercepat proses perbaikan dalam menuju pembangunan di Indonesia yang lebih baik.

Kesimpulan
             Penelitian lapangan akan lebih cepat terselesaikan dengan menggunakan sistem komputerisasi online yaitu pengentrian langsung dari lapangan, dimana nantinya akan dapat langsung dikirim, diterima, disimpan serta menghasilkan laporan-laporan berupa grafik guna membantu perencana dalam proses pendukung atau pengambil suatu keputusan. Cara ini perlu dilakukan agar perencana tersebut dapat bertindak lebih cepat dan memiliki banyak waktu untuk memperbaiki bila ada kesalahan yang biasa terjadi. Dengan adanya pengiriman laporan sistem pendukung keputusan yang cepat dan dapat membantu perencana dalam mengambil keputusan atau tindakan maka secara otomatis akan mempercepat pula proses pencapaian hasil pembangunan Indonesia yang diharapkan.






  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tentang Blogku

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Selamat Datang di blog q yang sederhana ini. Di sini saya akan berbagi ilmu pengetahuan yang telah saya peroleh serta wawasan penulis. Jika ada kesalahan penulisan... hhe.. mohon di maafkan ya karena penulis juga manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan. Kritik dan saran dari pembaca sangat penulis butuhkan agar penulisan edisi berikutnya dapat mengalami perbaikan. Dan penulis juga berharap semoga bacaan di blog ini bermanfaat untuk seluruh pembaca, aamiin.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS